Pagi masbro..

Maraknya pasar motor jangkung (baca : trail) di negeri ini, memang menumbuhkan banyaknya komunitas baru. Termasuk penyuka aliran motor trail yang nggak pakai ban tahu atau ban kasar, melainkan ban aspal. Yup, genre motor trail yang pake ban aspal, yang bernama supermoto

Sebenarnya, terlihat simpel saja. Hanya mengganti roda menjadi diameter 17 inchi berikut ban motif aspal yang biasanya punya ukuran lebih lebar. Namun, ada beberapa hal khusus yang perlu diperhatikan kala modifikasi Honda CRF150L menjadi supermoto. Hal ini, antara lain yang jadi inti gelaran Supermoto Street Gathering CRF150L di Blitar, 31 Maret 2019 lalu

Didukung penuh oleh  PT.Mitra Pinasthika Mulia, distributor sepeda motor Honda wilayah Jatim dan NTT , gelaran untuk mengenalkan Honda CRF150 L dan memberikan pengetahuan tentang modifikasi Honda CRF 150L menjadi Supermoto ini berlangsung meriah.

Diikuti oleh 50 pecinta motor sport yang tergabung dalam beberapa komunitas dan konsumen Honda CRF 150 Blitar, Komunitas CRF150 Blitar, komunitas supra GTR , District Blitar Streetfire, Komunitas Verza Blitar dan komunitas supermoto Indonesia Blitar. Kegiatan ini dimulai dengan city rolling dengan mengambil start dari MPM Blitar menuju Bukit Bunda , Blitar yang berjarak 15 km.

Community Development Dionisius Misidianto mengatakan kegiatan ini diadakan selain untuk mengenalkan kepada konsumen Honda CRF adanya komunitas CRF di Blitar serta modifikasi Honda CRF menjadi Supermoto. Bertempat di Cafe Bukit Bunda peserta diajak untuk melakukan test ride dengan menggunakan Honda CRF150 L kondisi standar pabrikan. Selain itu diberikan edukasi safety riding dan juga ada sharing dari Shandy Maulana , donkey chapter Blitar tentang modifikasi Honda CRF150 L menjadi supermoto.

” Sangat bermanfaat setelah mengikuti kegiatan ini. Saya jadi mengetahui cara modifikasi Honda CRF150 ” ungkap Usman salah satu konsumen CRF 150. Yah, minimal, nggak terjadi salah langkah saat mengubah roda CRF150L jadi supermoto, hehehehe

Semoga berguna