Pagi masbro..

Mobil lawas, ya nggak lawas banget sih, usia pakai di rentang 10-20 tahunan, memang sudah pasti butuh perawatan dan perhatian lebih. Usia dan jam terbang , pasti membuat beberapa suku cadang rentan rusak. Kalau soal kaki-kaki, pasti deh sudah ada yang pada diganti. Kelistrikan, kemungkinan besar sih, selama standaran, bisa dibilang jarang rewel. Termasuk Toyota Kijang LGX 2001 diesel yang dinas di rumah

Beberapa waktu belakangan ini, tombol pembuka kaca pintu depan sebelah kiri, alias power window, sering nggak berfungsi. Yaitu saat diakses dari panel sopir. Kalau akses dari pintu depan kiri sih, nggak ada masalah, baik membuka/turun ataupun menutup/naik. Penasaran, karena saia membatin, paling nih, hanya saklarnya saja yang bermasalah , akhirnya saia coba bongkar sendiri pas libur.

Panel di sisi sopir, menyatu dengan sandaran tangan, menempel pada doortrim. Melepasnya, cukup dengan membuka 3 sekrup (+) dengan obeng (+) yang rada gede.

Setelah terbuka dan lepas,  buka soket kabelnya dengan ditarik saja. Santai dan pelan-pelan, jangan lupa tekan pin penguncinya. Bila sudah terlepas, maka si panel berikut sandaran tangan ini bisa dilepas deh dan diobservasi.

Di panel yang memuat tombol central lock pintu, tombol power window serta pengunci power window, untuk melepasnya dari sandaran tangan perlu sedikit dicongkel.

Yup, berbekal obeng minus kecil, congkel sedikit pada tepian panel bagian depan, karena disitulah pengunci berupa klip logam duduk manis mengunci panel. Jangan salah bagian belakang ya congkelnya. Sabar dan telaten saja, karena biasanya, usia pengaruh pada part ini. Rada keras. begitu terlepas, panel, penutup/covernya, tombol-tombol berikut soket kabelnya bisa dipisahkan,

Membuka panelnya, lagi-lagi berbekal obeng (+). Ada 4 titik yang kudu dibuka, supaya terpisah antara panel sirkuit, tombol dan cover bagian atas. Begitu terlepas, hati-hati , ada per dan piranti saklar yang rawan mencelat dan hilang. Ternyata, saklarnya sangat sederhana nih. Hanya berupa plat geser kuningan saja.

Diamati, memang terlihat kotor. Penumpukan debu dan segala macam kotoran, berpotensi menghalangi koneksi plat pada saklar. Saia fokus pada tombol pintu kiri depan, meskipun yang lainnya juga saia bersihkan dengan kuas dan digosok lap.

Usai dibersihkan, nampak kerak yang menempel pada plat gesernya. Inilah penyebab switch macet, karena nggak terhubung antara plat geser dan terminalnya. Solusinya, cukup digosok dengan amplas halus untuk menghilangkan kerak halus yang menghalangi kontak antar terminal.

Gunakan yang paling halus, nomer 1000an kalo gak salah yang saia pakai. Nemu sih, di gudang. Gosok perlahan, sampai kerak dan kotoran bersih dari masing-masing ujung logam plat geser maupun terminalnya. Nggak lupa, semua plat geser dan terminal pada semua tombol sekalian saia bersihkan, mumpung dibongkar. Hasilnya, warna plat kembali kuning layaknya plat tembaga bersih. Demikian pula jalur terminal, tempat kontak fisik antara ujung plat geser dan terminalnya.

Dirasa bersih, tinggal dirakit ulang deh. Penutup panel, dikembalikan seperti semula, disekrup rapat. Nggak dicoba dulu? Susah masbro, kalo nggak dicolokin ke pintunya. Karena, nggak hafal, kabel yang mana buat power window dan yang mana central lock, hehehehe

Skip, coba pasang dulu soket konektornya. Ya, tidak langsung saia pasang berikut sandaran tangannya. Colokkan soket konektor, nyalakan kelistrikan dan jajal buka tutup semua kaca jendela. Taraaa….berhasil. Akses naik-turun jendela pada semua pintu kembali normal, termasuk pintu depan kiri yang bermasalah. Baik diakses dari bagian sopir maupun dari masing-masing pintu. Demikian pula central lock, tidak ada masalah. Saia anggap sukses, dan kembali memasang panel keseluruhan berikut sandaran tangan ke doortrim.

Nah, sepele dan bisa dikerjakan sendiri toh? Asal niat dan nggak membutuhkan tools tertentu yang kita nggak punya, bisa kok masalah ringan macam ini diselesaikan sendiri saat ada waktu luang. Kalau sudah butuh tools khusus, dan kerusakan lain yang spesifik, waduh, angkat tangan deh. Serahkan ke ahlinya, hehehehe…daripada malah salah langkah dan fatal.

Yuk ah, semoga berguna ya