Kenapa nggak boleh parkir di atas jembatan? Ini penjelasannya

Pagi masbro..

Bahas soal jembatan nih. Kita wira-wiri, riding tiap hari pasti deh, melewati yang namanya jembatan. Pernah nggak, masbro memperhatikan, kalau di beberapa jembatan, terpasang rambu dilarang parkir atau dilarang berhenti diatas jembatan?

Di Malang, bahkan larangan parkir di jembatan ini, sudah ditindak tegas. Nggak hanya tilang, diimbuhi dengan tindakan radaekstrim malahan. Polres setempat bareng Dishub Pemkot Malang, menggembosi ban mobil yang masih nekat parkir di jembatan jalan protokol kota Malang. Artikelnya pernah saia tulis disini nih

Lha emang, kenapa kok nggak boleh parkir atau berhenti di jembatan sih?? Nih, saia kasih penjelasan singkatnya yak. .

Secara dasar pengertian, sebuah jembatan merupakan suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan melalui suatu rintangan yang berada lebih rendah. Rintangan ini biasanya jalan lain ( jalan air atau jalan lalulintas biasa ). Terbayang kan, kalau nggak ada jembatan, dan kudu membuat jalan memutar, melingkar yang makin jauh dan panjang waktu tempuhnya?

Nah, dari kawan yang memang paham tentang teknik sipil dan sejenisnya, jembatan didesain selain dari estetika, juga fungsi utamanya. Kuat menahan beban utama, yang secara prinsip dasar dihitung berupa beban dinamis/bergerak dan beban lain antara lain beban jembatan itu sendiri, angin, tumbukan air pada pondasi dan lain-lain. Wah, kalau dijelaskan apalagi disertai rumus, sumpah, saia pusing dan gak ngeh, hehehehe..

Beban utama, yaitu beban dinamis adalah beban kendaraan yang melintas diatas jembatan. Nah, karena fungsinya itu, maka tidak heran, beberapa waktu belakangan, makin banyak ditemui kasus jembatan yang cepat rusak sebelum perkiraan masa ekonomisnya habis. Lha gimana nggak cepat rusak, wong beban yang dipikul bukan lagi beban dinamis, tapi beban statis?? Iya, karena pengguna jalan makin banyak, ruas jalan tidak mampu menampung jumlah kendaraan yang melintas, walhasil, macet dan penumpukan kendaraan terjadi, termasuk macet diatas jembatan. Belum lagi ditambah yang sengaja berhenti dan parkir di atas jembatan

Dalam hitungan waktu nggak terlalu lama, struktur jembatan yang desain awalnya hanya untuk beban bergerak alias dinamis, kudu dan harus menanggung beban diam. Dan parahnya, beban statis tersebut, selain beratnya nggak main-main, durasi waktu yang ditanggung si jembatan ini juga lama. Lha wong namanya macet, nggak bisa diprediksi waktunya. Alhasil, hal ini bisa memperpendek usia di jembatan. Katakanlah, usia ekonomis sejak dibangun hingga diprediksi bakal rusak adalah 50 tahun. Karena beban yang melebihi hitungan para perancangnya, bisa jadi, umur si jembatan nggak bakal sampai di angka tersebut. Capek dan gak kuat si jembatan, hehehe

Last, apapun alasannya, jangan pernah berhenti apalagi parkir di jembatan. Selain berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain, karena menghalangi lalu lintas, juga imbas jangka panjang, memperpendek usia jembatan. Toh, nantinya yang rugi ya pengguna jalan yang tiap hari memanfaatkan jembatan itu.

Semoga berguna

 

Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s