Honda CRF250 berubah jadi scrambler, ringkas tapi garang

Pagi masbro..

Varian motor trail, alias garuk tanah, memang spesialis punya tampang khas. Jangkung, dan gahar dengan ban kasar khas buat memacul tanah. Modifikasi motor jenis ini, yang paling jamak dijumpai adalah dengan merubah roda menjadi ban aspal alias supermoto, atau menambahkan sidebag sehingga punya tampilan motor petualang.

Tapi, lain dengan sebuah bengkel custom di Thailand. Berbasis motor Honda CRF250, dirubah menjadi punya tampilan ala-ala scrambler yang tetap jangkung dan gahar. Wah

Rumah modifikasi K-Speed Thailand ini, nggak kelewat banyak mengubah si CRF250 yang punya mesin 1 silinder. Yang jelas, motor ditelanjangi sampai tinggal sasis saja. Sokbreker depan belakang, termasuk lengan ayun alias swing arm, tetap menggunakan aslinya. Hanya, sokberker depan yang bertipe upside down berubah warna. Dari awalnya berkelir emas menjadi hitam. Dan usut punya usut, ini ternyata mencocokkan dengan kaki-kaki dan bagian dominan CRF yang aplikasi warna hitam gelap.

Roda 18 inchi, dibalut ban trail klasik berukuran besar. kalau lihat dari modelnya masih bau-bau motor trail nih. Punya kembangan kotak-kotak kasar, namun ukurannya gede dan sama, untuk roda depan dan belakang. Sementara perangkat rem cakram depan dan belakang, juga gak mengalami perubahan. Paling hanya mengganti slang rem dengan jenis braided atau slang rem racing kalau anak motor bilang 😆

Paling mencolok adalah tangki penampung bahan bakar. Tangki asli CRF250 dilepas, digantikan tangki custom plat galvanis rada kecil. Asyiknya, tangki ini bisa plek duduk manis pada sasis CRF.

Diujung tangki, jok pengendara yang punya model slim alias tipis terpasang. Jok minimalis berbalut kulit pelapis warna hitam ini, meski terlihat rada panjang, namun nggak bakal muat kalau dipakai berboncengan. Dilapis kulit bermotif kotak-kotak, menambah kesan klasiknya

Sasis belakang diperpendek, dan sepertinya, rada diratakan posisinya. Mendatar, nggak kelewat nungging ke belakang, karena dipakai dudukan jok pengendara. Lalu , diujungnya, di sambung dengan besi bulat melengkung sebagai pemanis. Disitu, duduk manis lampu belakang bundar imut dan dudukan plat nopol.

Mesin sepertinya juga nggak mengalami ubahan. Masih percayakan aslinya yang punya kubikasi 250cc dengan 1 silinder. Hanya ada penggantian pada pelepas gas buang. Knalpot custom, meliuk ke samping mesin dan silincer mendongak ke atas di samping jok. Sekilas, panjang bener ya ini knalpot?

Didepan, stang fatbar khas trail, dipasangkan. Kesan trail tetap kental jadinya, karena setang ini punya ukuran lebar namun rada rendah, sehingga ditambah raiser alias peninggi. Nggak mau kehilangan ciri bawaan CRF rupanya. Sementara, untuk penerang depan, diandalkan lampu depan berbentuk bulat klasik, dengan isi LED bergaya daymaker. Klasik namun modern dan safety. Lalu, sepatbor depan dilepas dan diganti yang bentuknya mini berbahan plat, yang nempel pada segitiga bawah, laiknya sepatbor motor trail.

Sebagai pamungkas, kelir hitam gelap mendominasi motor ini. Mulai velg, sasis, hingga mesin. Yang berwarna lain, yaitu kecoklatan hanya pada tangki penampung bahan bakar saja. Gahar ya?