Mencoba pengering sepatu elektrik

Pagi masbro..

Cuaca akhir-akhir ini, yang memang betul masuk pada musim penghujan, cukup menyegarkan suasana. Riding jadi gak kepanasan lagi deh, lha wong pag berangkat nguli aja sudah diguyur hujan πŸ˜† Memang betul kata pepatah, naik motor itu nikmat. Kalau hujan gak kepanasan, kalau panas gak kehujanan :mrgreen:

Kondisi menembus hujan dengan berkendara motor, pasti dong lengkap peralatan tempur. Kalau senjata saia sih standaran aja. Jas hujan 2 piece alias setelan celana+jaket, masih yang lama berngaran Takachi PVC, helm half face KYT dan sepatu karet Allbike. Jas hujan dan sepatu karet ini, kalau lagi nggak hujan, tetap duduk manis di dalam box belakang si bleki, persiapan kalau tiba-tiba kehujanan di jalan.

Basah, adalah hal lumrah setelah diguyur hujan selama perjalanan. Kalau jas hujan, biasanya saia gantung secara horizontal di kawat jemuran, diangin-anginkan supaya kering tanpa kena panas. Soalnya, dari cerita para mastah, jas hujan kalo sering kena panas/dijemur, bahannya cepat rusak. Masuk akal kan, apalagi secara bahan nih dari karet/PVC. Lha kalau sepatu karet, ini yang masih jadi kendala. Saat basah pas pulang kerja, nggak sempat dong ketemu matahari buat dijemur, sementara esok paginya kudu dibawa lagi sebagai bekal di jalan. Sepatu Allbike ini, buat yang belum pernah pakai, kalau basah, aromanya lumayan menyengat. Bisa musmet, hehehehehe Continue reading

Beberapa bahaya saat hujan mulai turun, yuk #cariaman

Pagi masbro..

Akhir – akhir ini, sepertinya tetesan air dari langit (baca : hujan) sudah mulai sering menyapa. Kalau bulannya sih, memang masuk bulan musim hujan, yang biasanya sekitar September hingga Desember, meski kadang juga memanjang hingga bulan Februari segala. Cuaca yang masih belum menentu, sebelumnya panas dan tiba-tiba mendung diikuti hujan gerimis memang sedikit membuat kelabakan. Bukan apa-apa, terutama biker yang nggak prepare alias siap dengan peralatan anti hujan.

Kalau di skutik atau bebek sih masih mending, punya bagasi yang bisa difungsikan sebagai tempat jas hujan/mantel dan sepatu ganti ataupun perangkat lain buat sarana menerabas hujan. Yang sport, karena minim bagasi, kayak si bleki Honda New CB150R saia misalnya, kudu iklas mengikat jas hujan di jok belakang kala riding berangkat dan pulang kerja. Nah, banyak kejadian, karena hujan turun mendadak, terjadi beberapa kecelakaan yang dipicu biker terburu-buru hingga menambah kecepatan (baca : ngebut). Kenapa sih terburu-buru saat hujan mulai turun. Ada beberapa jawaban yang berhasil saia himpun. Ngebut supaya nggak kehujanan. Continue reading