Pagi masbro..
Ketika berkendara, menikung merupakan salah satu kemampuan penting yang wajib dimiliki seorang pengendara motor. Menikung ini biasanya dilakukan ketika melakukan gerakan berbelok atau berubah arah. Mungkin sepintas mudah, wong tinggal nikung saja toh, belokkan setang dan miringkan motor….. tapi, bila tidak memahami teknik dasarnya akan berpotensi bahaya. Resiko gubrakkk…
Saat berkendara di jalan raya, bisa nih menggunakan salah satu teknik menikung yang bernama Lean With the Bike, dimana pengendara dan kendaraan berada pada posisi tegak lurus.
Nah, berikut ini adalah beberapa tips cornering aman dengan teknik Lean With The Bike yang bisa digunakan ketika berkendara untuk beraktifitas sehari-hari agar selalu #Cari_Aman saat berkendara.
- Pelan saat masuk
Sebelum menikung kurangi kecepatan dengan menggunakan kombinasi rem depan dan belakang, hal ini dilakukan untuk mencegah motor keluar dari jalur tikungan akibat kecepatan yang terlalu kencang sehingga berpotensi melebar dan juga terjatuh akibat penggunaan rem secara kuat ketika motor pada posisi miring.
- Melihat arah yang dituju
Saat akan memasuki tikungan segera lihat arah yang dituju, hal ini dilakukan untuk segera menemukan potensi bahaya dan kita dapat mengantisipasi kondisi tersebut sedini mungkin sebelum motor dalam posisi miring , yang tentu saja pergerakannya akan terbatas dan sedikit kesalahan baik dalam kontrol kecepatan atau penggunaan rem pada posisi ini akan berpotensi bahaya. - Kontrol kecepatan
Saat motor pada posisi miring, jangan merubah kecepatan secara ekstrem karena berpotensi mengganggu daya cengkram roda belakang, sehingga dapat menyebabkan roda belakang bergeser keluar dari jalurnya dan mengganggu keseimbangan ketika kita menikung. Ngepot atau ngesot nih, kalau istilah daerah saia 😆
- Gunakan rem belakang
Bila kita ingin mengurangi kecepatan ketika menikung, disarankan menggunakan roda belakang. Hal ini ditujukan untuk mencegah terganggunya daya cengkeram roda depan bila menggunakan rem depan. Niatnya untuk mengurangi kecepatan malah berpotensi menggangu keseimbangan sepeda motor dan dapat menyebabkan motor terjatuh. Memang, desain pabrikan, rem depan punya daya pengereman yang lebih kuat ketimbang rem belakang - Tambah kecepatan
Saat akan keluar tikungan, untuk memposisikan motor kembali tegak kita perlu membuka gas untuk mendorong motor kembali keposisi tegak, tentu saja menambah kecepatan ini dengan cara perlahan tidak dihentak atau menambah secara ekstrem.
5 point diatas adalah tahapan yang perlu kita lakukan untuk menikung dengan aman.
“Selain teknik berkendara , yang perlu disiapkan yakni melakukan pengecekan seperti kondisi ban, sistem pengereman dan kondisi jalan yang akan dilalui seperti kualitas jalan aspal atau beton, juga kondisi lingkungan seperti melewati dataran rendah dan dataran tinggi agar saat berkendara kita selalu mengutamakan #Cari_Aman.” kata Dimas Satria Kelana, Instruktur Safety Riding MPM Honda Jatim.
Untuk dapat meningkatkan pemahaman dan kemampuan kita menikung dijalan, bisa banget mengikuti pelatihan safety riding di MPM Safety Riding Course (SRC) yang ada di Raya Sedati 101, Sidoarjo
Penasaran? Yuks, kepoin akun sosmed MPM ya, biar tahu nih, jadwal pelatihan safety riding di SRC. Buat komunitas bisa, masyarakat umum pun boleh. Mantap kan… disediakan fasilitas, perangkat bahkan instruktur handal disini
Semoga berguna




