Pagi masbro..

Beberapa waktu lalu, marak nongolnya sebuah motor bergaya penjelajah. Bisa juga model adventure, atau turing, suka-suka deh yang mengistilahkan. Kali ini, yang muncul adalah dari produk Honda nih, dengan identitas NX200

Motor yang ini, basis desainnya adalah dari Honda Hornet 2.0.

Hornet 2.0 sendiri, adalah lansiran tahun 2020 di India yang merupakan versi terbaru Honda Hornet. Balik ke NX200, nih motor dari kodenya yang ada embel-embel X, memang identik dengan varian crossover. Dan itu hadir banget dari desain muka NX200 yang melancip gahar serta tinggi.

Mirip-mirip kakaknya CB500X, ada model body tambahan kayak moncong bebek di area depan. Body tambahan ini menyatu dengan lampu depan yang meruncing juga, plus imbuhan sepatbor tambahan persis dibawah lampu depan. Dipadu dengan windshield tinggi, yang bakal menghalau angin kalau dipakai berkendara jauh, jadi makin gagah.

Tampilan garang didepan dipadu setang lebar yang juga tinggi. Pastinya bikin nyaman saat riding jauh dengan beragam medan nih. Sementara panel indikator, juga masih sama dengan Hornet, sepenuhnya digital

Mesin juga tetap mempertahankan kapasitas 184,5cc, yang dibulatkan naik mendekati 200cc. Adopsi 2 katup dengan noken as tunggal dan berpendingin udara. Makanya, fisik mesin tetap rada bongsor karena masih dipasangi sirip-sirip pendingin yang khas. Sekilas, kayak melihat mesin generasi Kaizen ya? Mesin Hornet 2.0 ini diklaim mampu menelurkan tenaga 17,26 PS dan punya torsi 16,1 Nm.

Bodi belakang juga alami sedikit ubahan, menyesuaikan model jok yang berubah. Kalau di Hornet 2.0. joknya berundak dan terpisah, sementara di NX200, lebih ergonomis dan menyatu.

Kaki-kaki juga masih sama. Menggunakan sokbreker USD dengan kelir emas didepan, sementara sokbreker tunggal alias monosok di belakang. Model velg juga tetap, dengan palang 10, termasuk cakram depan belakang model bergelombang. Ajibnya nih, kalau memang masih comot Hornet, kayaknya sistem pengereman ABS bakal tetap digunakan nih…mantappp.

Yang kemungkinan diganti adalah alas karet alias ban. Ban model 2 alam alias dual purpose, bakal dilengketkan sebagai penapak yang bisa dipakai melintasi aspal dan jalan non aspal.

Hmm..desainnya oke juga nih. Kayaknya, bakal ciamik diterapkan modifikator tanah air, buat menggarap motor-motor kelas 150cc yang bertebaran disini.

Ada yang kepincut??

Semoga kepingin (desainnya)