Pagi masbro..
Honda New CBR150R dan New CB150R , sekilas kalau dilihat-lihat nih, memang mengusung basis yang sama. Mulai rangka hingga basis mesin. Tetapi, kalau diperhatikan, banyak yang berbeda
Mesin, memang sama-sama berkubikasi 150cc dengan platform yang bisa dibilang sama. Demikian pula sasis hingga perangkat pelepas gas buang alias knalpot. Atas dasar itulah, di artikel lalu, disini nih, saia memasang knalpot variasi berlabel R9 Zeta series yang aslinya diperuntukkan bagi New CBR150R dan saia pasang di bleki, Honda New CB150R.
Sepintas, ini knalpot bisa PnP alias plug and play, bisa dipasang plek langsung cocok pada New CB150R, mengingat basis motor yang mirip. Memang sih, hampir betul pemikiran tersebut. Knalpot R9 punya dimensi yang juga pas untuk New CB150R, termasuk dudukan pengikat header alias leheran, dan dudukan sensor O2. Plek sama. Namun, perlu sedikit piranti tambahan yang sepele supaya R9 Zeta CBR ini bisa duduk manis dan terikat kuat di New CB150R. Penasaran? Yuk, kita urai deh..
Pertama, diperlukan plat penyambung dudukan pengikat silincer knalpot. Saat dipasang di New CB150R, dudukan pengikat silincer R9 nggak pas dengan dudukan penahan yang menjadi satu dengan footstep pembonceng belakang. Urut punya urut, ternyata, footstep pembonceng pada CBR150R, posisinya lebih mundur ketimbang footstep New CB150R. Jadinya, nggak klop deh, alias nggak bisa langsung terpasang. Selisihnya sedikit sih..
Solusinya, silakan beli saja plat bolong-bolong di bengkel terdekat. Berbekal duit limaribuan, sudah bawa pulang plat adaptor tersebut dengan panjang sekitar 30 cm. Yang dibutuhkan sih nggak banyak, paling hanya 3-4 cm. Silakan diukur saja pasnya, seperti punya saia ini
Potong plat secukupnya, lalu gunakan deh untuk mengikat silincer ke dudukan footstep dengan bantuan sepasang mur dan baut tambahan. Beres deh
Kedua, setelah knalpot rapi terpasang, baru sadar kalau ini R9 nggak punya plat penahan standar tengah :mrgreen:. Lha CBR150R kan memang dari sononya nggak dilengkapi dengan standar tengah. Alhasil , si standar tengah New CB150R jadi kelewat naik keatas saat terlipat karena nggak ada stopper/penahan, dan bergesekan dengan rantai.
Kalau knalpot bawaan NCB, sudah ada stopper atau penahan standar tengah. Kayak gini nih penampakannya
Makanya, kudu bersimbiosis dengan tukang las terdekat deh. Minta tolong dilaskan, sepotong plat besi pendek, yah paling sekitar 5 sentimeter, pada daerah leheran bawah knalpot R9. Persisnya, bisa intip punya saia nih
Dengan penahan ini, posisi standar tengah jadi tertahan, aman. Nggak kelewat naik sehingga menggesek rantai, juga nggak kelewat turun sehingga rawan kejedot polisi tidur. Kalau mau pas sih, bisa diukur sesuai selera, dengan merubah-rubah posisi standar tengah sesuai selera. Ingat, lakukan pengukuran saat knalpot sudah terpasang, supaya pas banget. Tandai posisi dengan menggoreskan spidol atau penanda lainnya, dan bawa deh ke tukang las
Nah, itu dia 2 penyesuaian, yang perlu dilakukan buat yang mau aplikasi knalpot R9 Zeta series kepunyaan New CBR150R pada New CB150R. Berlaku juga untuk knalpot merk lain kok. Pokoknya, yang mau aplikasi tukar pakai knalpot dari CBR150 ke CB150, pasti memerlukan trik ini.
Soal biaya, juga hemat. Saia beli selembar plat bolong-bolong sebagai pengikat/dudukan hanya IDR 3.000. Lha sementara, saat mengelas stopper alias penahan standar tengah, IDR 5.000 saja, jasa plus bahannya. Total IDR 10.000 termasuk beli segelas teh dingin. Kepingin juga mencoba? Silakan deh, hehehehehee..
Semoga berguna
Motor banter 😂
LikeLike
banter suarane
LikeLike