Setiap even otomotif, terutama R2 alias sepeda motor, suguhan freestyle memang sangat dinanti, terutama buat saia pribadi. Seperti Loenpia Xtreme Semarang (LXS), komunitas free style extreme sepeda motor ini, yang tampil di gelaran Suryanation Motorland 2016 di Lap Rampal Malang beberapa waktu silam.
Komunitas ini tergolong survive, mampu eksis 10 tahun lebih, baik di lokal Semarang maupun nasional. LXS mempunyai seabrek prestasi. Juara 1 Matic Freestyle Competition Djarum Black 2011 Seri2 (9 Desember 2011, Yogyakarta), Juara 1 Matic U Mild Feestrack Stunt Competition 2012 (Sukabumi), Juara 1 Matic Open: All You Can Ride Freestyle Competition 2012 (Yogyakarta).
Anggotanya ternyata bukan hanya dari Semarang, tercatat ada dari Pati, Purwodadi, Kendal, hingga Solo. Dari kasak-kusuk cari informasi tentang LXS, didirikan oleh mas Choirul Syaifudin alias akrab disapa Aroel ini 9 Juni 2006 silam.
Atraksi yang ditunjukkan memang sangat menarik dan menantang. Bagaimana sepeda motor dikemudikan sedemikian rupa dengan sangat atraktif. Mulai berputar- putar dengan satu ban, aksi mengangkat roda belakang, hingga akrobat lainnya. Memang, kemampuan dasar yang harus dikuasai seorang freestyler ada 4. Yakni wheelie (berputar), stoopie (mengangkat roda belakang), burn out (membakar ban), hingga akrobatik. Menurut rumus lho ya…
Nah, saat tampil di Malang, LXS menunjukkan kepiawaian para anggotanya. Yang sangat menonjol adalah Ghani, anak muda yang menunggang Yamaha MT-25. Tentunya, juga didukung freestyler lain yang masing-masing menunggang Yamaha Vixion.
Meski sempat sedikit ada masalah dengan MT-25, terbukti, Ghani mampu membius pandangan penonton. Berbagai gaya disuguhkan, termasuk aksi mengendarai motor dengan mata tertutup. Penasaran? Simak galerinya masbro…
Carane isok ngono piye pak?
LikeLike
nganu pak, perbanyak amal terutama dengan sedulur2…kurangi dekat2 esvegeh, dan latihan teratur plus minum susu
LikeLike
Nah kui.. Golek susune ngendi pak?
LikeLike
susu??
sek tak mikir pak karo nyekel kontak cbr
#eeeh
LikeLike
lak muesti manas-manasi..hhrrgghhh
LikeLike
Ajiib…butuh latihan berapa hari ya…
LikeLike
Pingback: Untuk yang ingin “merasakan” jadi freestyler motor | sekedar coretan