Pagi masbro..

Behel pada sepeda motor, atau di Malang disebut juga planger merupakan salah satu bagian motor yang bagai buah simalakama. Dianggap gak penting tapi dibutuhkan, dianggap penting namun fungsinya kadang disalahgunakan

Banyak yang menganggap, fungsi utama behel ya buat pegangan pembonceng, alias penumpang belakang. Padahal sebenarnya salah, nggak gitu konsepnya 😆

Boleh nggak difungsikan sebagai pegangan pembonceng, sebagaimana yang dipahami masyarakat? Soal boleh nggaknya, ya pasti boleh, kan motor punya sendiri, wkwkwkwk

Tapi, nggak disarankan nih, alias nggak direkomendasikan. Sebabnya, bisa berpengaruh pada kestabilan motor. Saat pembonceng memegang behel, apalagi posisi duduk miring, titik berat motor pasti akan berubah. Parahnya lagi, jika penumpang terlalu kencang memegang behel saat berkendara hendak berakselerasi, besar kemungkinan penumpang akan terpental karena posisinya belum siap menghadapi keadaan tersebut. Kita sama-sama tahu bahwa kondisi dan situasi di jalan sulit diprediksi, oleh karena itu pengemudi dan penumpang harus waspada dan berhati-hati saat melakukan perjalanan.

Kalau posisi menghadap depan gimana, apa lebih aman? Sama saja sih masbro.. karena justru pembonceng nggak nyaman. Menghadap kedepan, tapi tangan dipaksa mengarah ke belakang karena pegangan sama itu behel

Memegang behel dengan erat pasti akan menekan ke arah bawah, dan posisi tubuh pembonceng menjadi tidak seimbang ketika pengemudi tiba-tiba melakukan akselerasi. Pembonceng bisa malah terpental ke belakang. Lha kan…ayahab to??

Penasaran fungsi asli behel tuh apaan? Aslinya nih, produsen merancang behel belakang ini dengan fungsi utama adalah untuk memudahkan pengguna sepeda motor saat ingin menggeser atau mengubah posisi sepeda motornya. Jadi semacam penopang untuk mengangkat bagian belakang sepeda motor.

Selain itu behel juga berfungsi sebagai tumpuan ketika pengguna sepeda motor ingin memarkir kendaraannya dengan standar tengah atau standar dua.

Tambahan, boleh juga kok dimanfaatkan untuk mengikat barang bawaan dibelakang motor, dengan catatan dimensi serta bobot muatan, eh, barang bawaan nggak melebihi dimensi motor

Jadi lebih paham kan, fungsi sebenarnya behel sepeda motor? Yuk, kita kembalikan fungsi yang bener buat si behel ini ya, sekaligus memulai kebiasaan baru #cariaman

Semoga berguna