Pagi masbro..

Busi, adalah salah satu perangkat vital di sepeda motor. Fungsinya sebagai penghasil percikan api di ruang bakar mesin, yang bakal menyalakan mesin karena timbul ledakan yang merupakan hasil pembakaran api dari busi, serta semprotan bahan bakar dan udara

Bisa dibayangkan to, kalau busi tidak berfungsi alias mati? Nggak ada api, ya mesin nggak bakal menyala, hehehehe. Mogok dong….

Untuk itulah, dibuat patokan di buku panduan pemilik sepeda motor Honda, bahwa busi sebaiknya, dilakukan perawatan secara berkala.

Untuk pengecekan busi, dilakukan setiap 4.000 km. Kalau yang spidometernya rada bermasalah, sehingga nggak bisa ngecek odometer/jarak tempuh, bisa perkirakan dengan waktu pemakaian saja. Kira-kira, bila harian bisa menempuh 30 km, sebulan sekitar 1.000 km. Yah, cukuplah, cek kondisi busi setiap 4 atau 5 bulan sekali.

Kemudian, untuk penggantian busi, disarankan, tetap dari buku panduan pemilik nih acuannya, adalah di kisaran 8.000 km atau bila perkiraan waktu, adalah 8-9 bulan.

Ah, busi kondisi masih bagus kok. Elektroda tebal, api pun biru dan besar. Eits, nggak jaminan masbro…karena hidup matinya si busi tidak bisa hanya dilihat sepintas berdasar fisik saja. Pernah saia alami sendiri sih, dulu banget jaman masih pakai Honda GL, itu elektroda busi udah menipis karena umur tahunan, masih sehat tuh, gede apinya, hehehehhe

Lebih baik mencegah daripada mengobati memang, alias selalu cek dan ganti berkala busi motor. Bahkan, kalau perlu nih,silakan bawa busi cadangan di motor apalagi kalau merencanakan hendak perjalanan jauh.

Semoga berguna