Pagi masbro..
Buat skuter matik alias skutik kekinian, indikator ECO adalah suatu fitur yang wajib hadir. Meski hadir dengan beragam model, mulai yang sederhana berupa lampu indikator, hingga yang canggih berupa angka konsumsi BBM di panel dasbor spidometer, indikator ECO ini merupakan informasi irit enggaknya skutik mengkonsumsi BBM saat melaju. Kali ini, kita ulik versi model lampu ECO
Bagaimana cara kerjanya si lampu ECO ini, contoh yang terpasang pada Honda BeAT? “Kerjanya dengan membaca speed sensor yang dikombinasi pemakaian bensin di injektor yang diatur oleh ECM,” terang Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor.
Menurut Endro, ada 3 kondisi eco indicator ini, pertama mati. Ini ketika mesin stasioner, kecepatan kurang dari 3 km/jam atau lebih dari 67 km/jam, speed sensor rusak dan saat quick open throttle atau gas dibuka secara brutal. Pada kondisi ini konsumsi bensin rata-rata diklaim hanya 34 km/lt.
Kondisi kedua eco indicator menyala redup, ini dalam kondisi kecepatan antara 3 km/jam sampai 67 km/jam dengan bukaan gas sedang. Konsumsi bensin sekitar 34-63 km/lt.
Terakhir eco indicator menyala terang, kecepatan sama antara 3 km/jam sampai 67 km/jam, namun dengan bukaan gas lebih perlahan atau kalem dan tak terlalu besar. Konsumsi bensin diklaim bisa lebih dari 63 km/lt.

Wah bedanya jauh ya! Hayo, pada mau ngecek lamopu ECO masing-masing ya, hehehehe.. Yang penting tetap jaga konsentrasi saat berkendara ya, hati-hati dan aman berkendara
Semoga berguna