Pas main ke Denpasar, Bali beberapa waktu lalu, di parkiran hotel, juga saat di jalan, banyak sekali ketemu motor matic, yang wira-wiri di jalanan Bali. Kebanyakan sih, Honda Vario dan Yamaha Mio. Ada yang unik, yang saia temui di mayoritas matic ini. Yaitu, sepatbor belakangnya, pada bolong alias berlubang.
Sepertinya, penyebab itu sepatbor belakang bolong alias berlubang karena tergesek oleh ban belakang. Wow..sadis, ban sampai gesek sepatbor. Ngeri kali…. Nah, dari hasil pengamatan saia, gesekan ban itu, disebabkan faktor muatan berlebih yang dialami si motor. Kan begini masbro, sokbreker belakang, saat dibebani, pasti akan ambles. Kalau beban n0rmal, posisi amblesnya masih dalam toleransi, toh, nantinya, saat kena jalan berlubang, akan mental-mentul, alias sokbrekernya main, naik-turun. Karena beban berlebih itu, sokbrekerย ambles, lebih dari toleransi. Walhasil, saat sokbreker main naik-turun meredam jalan tak rata, saat posisi turun alias ban belakang naik, bagian ban menyentuh bagian dalam sepatbor belakang. Kejadian ini terus berulang, dan dalam kondisi motor berjalan. Walhasil, sisi dalam sepatbor tergerus ban, dan bolong deh lama kelamaan.
Beban berlebih ini, usut punya usut, karena yang naik, kebanyakan wisatawan manca negara. Sudah pasti, postur dan berat badan, jauh diatas rata-rata kita orang Indonesia/Asia, yang menjadi acuan pabrikan motor kala mendesain. Makanya, motor untuk pasar Eropa dan negara lain selain Asia, pasti beda ukuran.
Beban penumpang diatas rata-rata ini, masih ditambah dengan beban lain, yaitu papan surfing. Banyak sepeda motor disana, yang ditambah dengan braket khusus di bagian samping, yang khusus untuk memuat papan surfing. Ini papan, besar dan panjang. Meskipun terlihat ringan, namun tetap saja menambah beban si motor matic. Makanya, wajar kan, kalo motor matic sampai ndeprok, ambles dan berlubang sepatbor belakangnya?
Hehehehe..kadang masih ditambah dengan area bawah yang gasruk saat melibas polisi tidur ataupun rintangan lain. Sebagai solusi, beberapa rental sepeda motor disana, mengakali dengan memakai sokbreker yang lebih keras, atau yang lebih panjang, sehingga terhindar dari ambles. Itu solusi termurah selain ganti motor yang lebih tinggi dan besar, seperti Honda PCX dan Yamaha NMax. Lebih mahal kayaknya, solusi terakhir itu, hehehe..
Mungkin buat freestyle
LikeLike
nek freestyle, malah dah habis itu ujung sepatbor belakang, keseringan dipakai wheelie lek..
#eeh, wheelie anak mana sih? cakep nggak??
LikeLike
Cakep tuh si Nikita Wheelie
LikeLike
wasyeembb ๐ ๐
LikeLike
Ow bukan, itu ada yg nyundul dr belakang, tp motor ttp melaju alhasil begitu
LikeLike
Oow, gitu yak om jon? Salahsatunya mungkin juga ๐
LikeLike
sering ketemu nek motore matic dimodif ban 17″ cacing…
LikeLike
Emane… Shock nya ditinggiin aja
LikeLike
pokok udah menghasilkan, babah wes, pikir empunya motor rental ๐
LikeLike
Oh iyo.. penting profit yo om wkwkwk
LikeLike
Yg pnting clananya yg pnya rental g ikut bolong..๐๐๐
LikeLike