Pagi
Tersiar kabar nih, kalau di Amrik sono, pabrikan Bayerische Motoren Werke alias BMW, melakukan penarikan pada salah satu produk sepeda motornya.
Jaman now, meski pabrik otomotif udah berbasis teknologi dan memiliki quality control yang mumpuni, tapi masih ada dan bisa saja, beberapa kesalahan yang muncul setelah diproduksi. Untuk menghindari potensi masalah di kemudian hari, pabrikan biasanya akan melakukan yang namanya penarikan kembali atau recall. Recall ini, sebenarnya bukanlah aib, melainkan bentuk tanggung jawab dari pabrikan terhadap produk yang telah dijualnya untuk menjamin keamanan dan keselamatan penggunanya. Jadi , bukan semata-mata karena produknya yang berkualitas jelek atau cacat produksi
Sebagian besar recall dilakukan karena terkait masalah keamanan pengguna. Nah, di kasus BMW Amerika ini, rada beda. BMW Amerika Utara mengumumkan kampanye recall terhadap beberapa motor BMW R 1250 tahun 2021 yang penyebabnya adalah karena label tekanan ban bermasalah alias mudah lepas. Wah?
Beneran ini lho, gegara stiker label saja, itu moge diumumkan untuk ditarik dan bakal diganti. Dari laporan pemberitahuan ketidakpatuhan yang diterbitkan oleh Badan Nasional Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA) melalui laman resminya, secara total ada sekitar 447 sepeda motor BMW R 1250 yang dijual di AS yang dapat menimbulkan masalah tersebut. Laporan NHTSA ini menjelaskan bahwa masalah pada label tekanan ban motor gede ini, mudah lepas dari rangka motor karena kualitas bahan si label. Jika label ini lepas dan hilang dari motor, kendaraan tidak lagi sesuai dengan Standar Keselamatan Kendaraan Bermotor Federal (FMVSS). Weleh-weleh…
Jadi, BMW melakukan recall hanya karena stiker panduan tekanan angin ban pada BMW R 1250 gampang lepas. Hmmm…sepintas sepele banget ya, buat telinga kita, warga otomotif +62. Tapi, ya itulah concern dari pihak berwenang di Amerika tentang keselamatan. Pendapat mereka, fungsi dari stiker tersebut sangat penting , karena nggak semua tukang isi angin disana, bisa hapal berapa tekanan ban motor yang minta ditambah alias diisi angin. Makanya, keberadaan stiker atau label ini, dipandang perlu sebagai panduan untuk konsumen kendaraan saat menambah atau isi angin ban kendaraannya.
Boleh juga nih, langkah pihak berwenang. Lha dimarih, jangan kata stiker tekanan angin ban, lhaa sudahlah..panjang banget dan bakal terlalu banyak kalimat yang bakal saia tulis, hihihihihi…
Semoga berguna