Pagi masbro..
Beberapa waktu lalu, sempat terjadi nih, kelangkaan bahan plat nopol. Alias nomor polisi kendaraan. Walhasil, buat yang saatnya cetak 5 tahunan, alias ganti STNK berikut nopolnya, kudu nunggu barangnya ada, baru punya nopol baru. Yang dibawa pulang ya STNK berikut notice pajak yang sudah dibayarkan saja,
Terbetik kabar, kalau awal tahun 2020 lalu, sudah ready stock tuh, material plat nopol di berbagai Samsat Kota/Kabupaten. Sehingga buat yang belum dapat nopol dan hanya punya STNK baru, bisa segera sambangi Samsat terdekat. Tempo hari, lagi-lagi saia kebagian kerjaan, memproses perpanjangan 5 tahunan kendaraan operasional tempat kerja. Sekaligus 2 unit lagi lol:
Soal proses cetak 5 tahunan, nggak ada perubahan nih soal kelengkapan berkasnya. Yaitu antara lain, STNK-BPKB-KTP asli, berikut fotokopinya dirangkap 4x. Lalu surat pendukung lain seperti formulir cek fisik, surat kuasa dari lembaga dan lain-lain.
Ada sedikit perubahan alur di Samsat Malang Kota untuk proses ini. Yaitu, ada 1 loket tambahan, namanya verifikasi. Loket ini, adalah loket pertama yang kudu dilalui oleh wajib pajak, sebelum beralih ke loket lain, yaitu loket cetak 5 tahunan, loket formulir, loket pendaftaran, kasir serta pencetakan STNK.
Skip saja, karena selama berkas dan formulir lengkap, proses bakal lancar jaya. Setelah STNK tercetak, bakal diarahkan si mbak-nya untuk cetak nopol di area belakang Samsat. Saia pun beranjak ke lokasi cetak nopol, yang saia pikir di tempat biasanya, di pojokan belakang.
Eh, saat melewati deretan kendaraan cek fisik, disapa salah seorang petugas disitu. Mau kemana, ujarnya?? Saia bilang mau cetak nopol. Dan ternyata, sekarang, wajib pajak kudu ambil sendiri material plat nopolnya di loket baru. Namanya Gudang Plat.
Disini, merupakan lokasi penyimpanan material alias bahan baku nomor polisi. Disitu, bertumpuk plat kosong, dengan ukuran besar untuk mobil dan ukuran kecil untuk sepeda motor.
Warna juga macam-macam, mulai hitam untuk kendaraan pribadi, putih untuk STCK, plat merah untuk instansi pemerintah hingga kuning untuk angkutan umum. Yang membedakan, memang kondisi platnya ya kosongan, alias belum tertera nomor-nya
Setelah kita memperoleh sepasang plat kosongan (untuk 1 unit kendaraan) dengan menunjukkan STNK ke petugas, lanjutannya, diarahkan ke tempat pencetakan nopol. Nah, ini yang tempatnya masih sama, yaitu di pojok belakang Samsat Malang Kota. Serahkan plat kosongan tadi ke petugas, berikut STNK. Akan diproses, cetak kombinasi huruf dan angka nopol kendaraan kita dengan mesin press disitu. Nggak lama kok, paling 5 menit jika antri.
Beres, akan dipanggil jika sudah selesai. Dan, yang jelas, tidak dikenai biaya tambahan, kan sudah dibayar dimuka. Si pajak 5 tahunan, berikut cetak STNK dan cetak nopol, semua dibayar jadi satu saat di kasir, hehehehehe
Last, sistem macam ini memang seperti memperketat sirkulasi si material plat nopol, dan juga, wajib pajak lebih nyaman serta sreg karena tahu sendiri, bahan plat bisa dibawa sendiri.
Semoga berguna