Ini, 3 versi Honda Super Cub 110 Japanese

Pagi masbro..

Motor bebek retro-modern keluaran Honda, yaitu Super Cub series, bila di tanah air, yang tersedia adalah Super Cub 125. Punya tampilan fisik ala bebek jadul, namun dibenamkan teknologi modern masa kini seperti mesin injeksi 125cc, kelistrikan DC, dasbor digital serta lampu LED

Di Jepang sono, ada juga varian Super Cub yang lebih kecil. Yaitu Super Cub 110 dan Super Cub 50. Kita bahas yang 110 dulu ya. Punya kubikasi mesin 110cc, bebek yang juga punya tampang jaman dulu ini, sama, dibekali teknologi masa kini yaitu mesin injeksi.

Sedikit rada beda dengan kakaknya Super Cub 125, si Super Cub 110 ini lebih mungil. Lampu depannya lebih kecil, jok nyaris sama yaitu jok tunggal, velg jari-jari krom serta rem yang masih model tromol di roda depan – belakang.

Honda Super Cub 110, di Jepang punya 3 versi. Yaitu Super Cub 110, Super Cub 110 Pro dan Cross Cub 110. Apa saja bedanya, ketiga versi ini?? Yang pertama, Super Cub 110 adalah versi standar. Bentukan standar klasik, motor ini ditenagai basis mesin sama, yaitu 110cc dengan sistem injeksi bahan bakar. Rem teromol di roda depan dan belakang, suspensi teleskopik depan dan belakang, jok tunggal untuk pengendara serta jok belakang yang bisa dirubah fungsi untuk bagasi alias rak barang di belakang serta perangkat lelampuan kalsik dengan bentuk bulat mulai lampu depan, lampu sein depan belakang serta spion.

Rodanya, menggunakan velg besi krom berdiameter 17 inchi, dengan ban ukuran 70 / 90-17M / C 38P depan dan 80 / 90-17M / C 44P di belakang. Mempunyai ukuran tinggi yang paling  rendah dibandingkan 2 saudaranya, Super Cub Pro 110 dan Cross Cub 110 yaitu 1.040mm

 

Kedua, adalah Super Cub 110 Pro. Bentuknya, lebih mungil. Gara-garanya, adalah penggunaan roda dengan diameter yang paling kecil, yaitu 14 inchi. Ban yang dipakai  70 / 100-14M / C 37P di depan, dan di belakang berukuran 80 / 100-14M / C 49P. Basis mesin, sama saja dengan sebelumnya, yaitu mesin 110cc PGM-FI. Begitu pula perangkat suspensi depan-belakang serta pengereman, sama persis.
Menjadi pembeda lagi, tampilan fisiknya adalah jok tunggalnya.  Selain itu, ada pula ubahan di lampu depan yang berpindah posisi. Nggak lagi menempel di setang, namun berpindah maju ke depan, Yaitu terpasang pada braket keranjang bagasi depan yang duduk manis di atas sepatbor depan. Unik kan?
Perpindahan posisi lampu depan ini ternyata sepaket dengan lampu sein depan, yang juga ikutan terpasang maju didepan. Weh, kalau ini, lebih ke motor hobi dan pas buat klinong-klinong mejeng di perkotaan.
Terakhir, ada versi lebih “macho”, yaitu Cross Cub 110. Cocok buat mainan cowok, bebek ini tampil lebih maskulin dengan sayap/dek yang hanya separuh. Sisi mesin 110cc lebih terekspose sehingga tampil agak terondol dan terbuka. Setang telanjang, hanya terpasang panel dasbor karena lampu depan juga ikutan hijrah. Lampu depan berikut sein, pindah ke bawah, yaitu persis didepan area komstir. Area dasi kalau anak motor bilang.
Roda menggunakan velg besi yang diwarnai hitam sehingga terkesan lebih garang. Dengan diikuti permainan warna gelap di beberapa panel lain, sehingga mendongkrak kesan macho namun imut. Nah, unik-unik kan, versi Super Cub 110 di Jepang ini? Padahal, basis mesin serta sasis sama persis, namun bisa dikembangkan dengan bentukan yang berbeda dengan tujuan pasar yang berbeda pula. Kreatif tenan…
Spesifikasi dan perbedaan ketiganya bisa disimak berikut
Common name Super Cub 110 Super Cub 110 Pro Cross Cub 110
Bike name / model Honda 2BJ-JA44 Honda 2BJ-JA42 Honda 2BJ-JA45
Overall length x width x height (mm) 1,860 x 695 x 1,040 1,860 x 720 x 1,050 1,935 x 795 x 1,090
Axle distance (mm) 1,205 1,225 1,230
Minimum ground clearance (mm) 135 131 157
Seat height (mm) ★ 735 740 784
Vehicle weight (kg) 99 109 106
Riding capacity (persons) 2 1 2
Minimum turning radius (m) 1.9  2.0
Engine model / type  JA10E / Air-cooled 4-stroke OHC single cylinder
Total displacement (cm 3 ) 109
Inner diameter x stroke (mm) 50.0 x 55.6
Compression ratio ★ 9.0
Maximum output (kW [PS] / rpm) 5.9 [8.0] / 7,500
Maximum torque (N ・ m [kgf ・ m] / rpm) 8.5 [0.87] / 5,500
Fuel consumption rate * 1 (km / L) Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism registered value
Fuel efficiency value * 2 (km / h)
62.0 (60)
<Two passengers>

65.0 (60)
<When 1 person is on board>

 

61.0 (60)
<Two passengers>
WMTC mode value *
(class) * 3
67.0 (Class 1)
<When 1 person is on board>
66.7 (Class 1)
<When 1 person is on board>
Fuel supply device type Electronic <Electronically controlled fuel injection device (PGM-FI)>
Starting method ★ Self-type (with kick type)
Ignition device type ★ Full transistor battery ignition
Lubrication method ★  Combined use with pressure-spraying
Fuel tank capacity (L)  4.3
Clutch format ★ Wet multi-plate diaphragm spring type
Transmission type  Always meshing 4-stage return * 4
Gear ratio 1st speed  2.615
2nd speed  1.555
3 speed 1.136
4th speed 0.916
Reduction ratio (1st / 2nd) 4.058 / 2.500 4.058 / 2.142 4.058 / 2.642
Caster angle (degrees) / Trail amount (mm) ★ 26 ° 30 ‘/ 73 26 ° 30 ‘/ 57 27 ° 00 ‘/ 78
tire  Front 70 / 90-17M / C 38P 70 / 100-14M / C 37P 80 / 90-17M / C 44P
rear 80 / 90-17M / C 44P 80 / 100-14M / C 49P 80 / 90-17M / C 44P
Brake type Front / back Mechanical reading trailing
Suspension system Front Telescopic
rear Swing arm type
Frame format  backbone

Semoga menginspirasi

 

 

3 comments on “Ini, 3 versi Honda Super Cub 110 Japanese

  1. Pingback: Honda Super Cub 110 MY 2020 hadir dengan pilihan warna baru | sekedar coretan

Leave a comment