Hari itu, saia berangkat kerja agak kepagian. Maklum, karena sambil ngantar anak sekolah, ternyata masuk agak pagi ada upacara. Walhasil, sampai tengah kota Malang, lumayan masih lengang. Di salah satu traffic light alias lampu merah, saia berjejeran dengan seorang pemuda, yang nunggang Yamaha Jupiter. Biasa saja sih, tidak ada yang mencolok, baik penampilan rider maupun motornya. Melihat dari buntelan kresek besar di dek tengah, kemungkinan habis dari pasar si mas ini. Belanja buat dagang barangkali. Pas melirik ke area depan bawah si Jupiter, wow, sudah pasang cakram lebar rupanya. Saia pikir, pasti barang aftermarket alias variasi. Lampu hijau menyala, kami pun masih beriringan. Di lampu merah berikutnya, kebetulan masih berdampingan lagi. Durasi lampu yang lama, membuat rasa ingin tahu saia terlampiaskan. Maklum, tadi sempat ada yang unik dengan cakram Jupiter ini. Lha dalah, bener to?? Ternyata itu bukan cakram lebar variasi yang bisa kita beli di banyak toko aksesori masbro. Custom…
Karena penasaran, di salah satu ruas jalan yang tergolong sepi, saia buntuti pengendara Jupiter itu. Dengan sopan, saia sapa, sambil minta berhenti. Deg-degan juga, khawatir kalau si rider berpikir buruk tentang saia. Maklum lah, dihentikan orang di tengah jalan tuh gimana coba rasanya? Pasti punya pikiran jelek kan? Berhubung penasaran, saia tepis rasa malu dan kuatir tadi
Eh, ternyata mas-nya tadi mau lho berhenti, Saia segera turun dari motor, dan membuka helm, lalu menyapa. Saia sampaikan, soal penasaran saia, hingga nekad menghentikan pemuda ini. Setelah tahu maksud saia, malah senyum si mas empunya Jupiter ini. Dengan gamblang, kemudian menjelaskan soal cakram depan sepeda motornya.
“Ini cakram depan Suzuki Satria ori, mas” ujarnya. Dipasang pada cakram ori bawaan Yamaha Jupiter. Saia rada bingung. Setelah jongkok dan mengamati, baru ngeh alias paham. Ternyata, pemasangan cakram Satria FU ini, cukup dibaut pada cakram depan asli Jupiter. Walah…
Ya, cukup dengan baut dan mur ukuran 10, sebanyak 6 buah, cakram Satria FU sudah bisa dikawinkan dengan cakram Jupiter. Jadi lebar deh. Kemampuan pengereman meningkat drastis. Eiit, jangan lupa, buat ulang dudukan kaliper alias kepala babi, karena sudah pasti bergeser posisinya. Oh iya, braket alias dudukan baru kaliper, harus dibuat dari sisi depan/sisi luar, karena, kalau dibuat dari sisi belakang, seperti dudukan aslinya, bakalan mentok. Karena, proses penyambungan cakram ini jadi bertumpuk ke arah luar/nongol. Silakan tengok gambar supaya lebih jelas.
Soal kekuatan, gimana mas? Tanya saia. Mas-nya, saia lupa gak kenalan 😆 , dengan enteng bilang, sudah saya pakai tahunan mas, gak ada masalah. Wow…beneran nih? Kalau iya tanpa masalah, salut juga. Bagaimanapun, modifikasi pasti ada sisi negatifnya kan… Kalau melihat bagian tepi piringan yang mulai termakan kampas rem, sepertinya sih sudah lumayan lama juga dipakai.
Saran saja bagi yang mau aplikasi, silakan konsentrasi pada material baut penyambung cakramnya. Gunakan bahan yang kuat dan bagus, syukur-syukur baja tahan karat. Karena tumpuan dari hubungan antar cakram itu, ya pada si baut. Demikian pula adaptor/dudukan kaliper, silakan dibuat dari bahan yang tebal, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, misal patah dan lainnya.
Semoga berguna dan menginspirasi. Bravo modifikasi
Wah bisa di pakaikan ke si supri nih,supri injeksiku kurang pakem soalnya
LikeLike
Dicoba ae sam, kalau diameter pas, tancap…
Cabut punya ninin ae, pasti pakem 😆
LikeLike
Rest…
LikeLiked by 1 person
???
LikeLike
Kreatif…
LikeLike
Hooh..
Gak nyari cara kreatif kang, supaya kampas rem gak cepat abis?? 😆
LikeLike
Pinjem motor tetangga…
Punya kita kan jadi Awet kampasnya.
LikeLike
sip triknya, sudah dicoba rupanya sama sampeyan ya kang.. 😆
#colek kampas rem paijan
LikeLike
Njajal arep Nyilih si Ciput.
LikeLike
yukz..maree kang
tak gawakke mrono, asal dikirimi tiket PP
LikeLiked by 1 person
Njemur ah..
https://bakulkangkungjpr1.com/2016/07/19/flasher-honda-new-cb150-mati/
LikeLike
untung nggak diteriakin begal,.
LikeLike
Aghihihi…mungkin mase yg punya motor liat wajah pria baik-baik pada saia, jadi gak diteriakin, malah boleh jepret2 😆
LikeLiked by 1 person
Welleh … Lumayan.
Awas penguncinya lepas tapi hehe 😀 .
LikeLike
Kalo lepas ya dipasang lagi, hehehehee..just kidding
LikeLike
Isok kreatif ngono ya
LikeLike
Pingback: Cakram Satria F di Absolute Revo 110 – BebekKopling
Makasih Infonya udah saya praktekan hehehe.
LikeLike
Itu kaliper nya bikin dari mana mas.
LikeLike